Permasalahan sampah sudah tidak asing lagi didengar oleh kita semua. Sejumlah wilayah di jawabarat, belakangan ini kewalahan mengatasi persoalan sampah. Salah satunya di wilayah kami yang belakangan ini cukup kerepotan mengatasi persoalan sampah yaitu di wilayah Pemerintahan Desa Sukamanah tepatnya di RW002 Dusun 1 (satu) terdapat tempat pembuangan sampah yang sudah menjadi titik akhir pembuangan sampah dan terus meningkatnya volume sampah yang masuk dari warga, dan juga pasar yang ada d iDesa Sukamanah. “selain warga kami banyak juga warga dari desa lain yang sengaja membuang sampah ketempat tersebut bahkan ada warga kami yang pernah melihat ada mobil truk menurunkan sampah nya ditempat tersebut dan tidak tau sampah itu dari mana asalnya,”ungkap tedi warga kami“DesaSukamanah”.
Denganadanya PERDES, Pemerintah Desa Sukamanah melakukan penutupan pembuangan sampah dilokasi tersebut. Di karenakan lokasi tersebut sudah tidak dapat lagi menampung sampah sehingga pemerintah desa melarang membuang sampah kelokasi tersebut.
Dengan penutupan tempat pembuangan sampah tersebut, kami harus membuat solusi (program) serta bekerja sama dengan intansi Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bandung serta stakeholder yang ada di lingkungan Pemerintahan Desa Sukamanah yaitu merancang program yang akan diterapkan di masing-masing RW supaya sampah bisa dijadikan nilai jual. Untuk sampah yang tidak dapat di daur ulang dan dapat menyebabkan masalah akan di bakar di jadi kan abu supaya meminimalisi rpenumpukan sampah dan berdampak buruk terhadap kesehatan warga setempat.
Program Pemerintahan Desa Sukamanah yang disebutkan diatas yaitu membangun tungku dan juga tempat pemisahan sampah organik dan non organik melalui metode Bank Sampah di masing-masing Dusun/RW supaya mempermudah menanggulangi sampah di tempat tersebut terkusus dilingkungan Dusun/RW.
Untuk penerapan Program diatas, kita harus memulai dari diri kita terlebih dahulu dan menerapkannya kepada anggota keluarga kita supaya sama-sama sadar akan bahaya nya sampah terhadap kesehatan lingkungan dan melakukan metode 3R yaitu Reduce (mengurangi), Reuse (menggunakankembali), recycle ( mendaurulang).